Selasa, 18 Maret 2014

Posisi dalam Permainan Bola Basket

Dalam permainan bola basket, terdapat 5 posisi utama pemain, yaitu center (5 - C), power forward (4 - PF), small forward (3 - SF), shooting guard (2 - SG), dan point guard (1 - PG). Biasanya, posisi ini juga diwakilkan dengan angka untuk mempermudah penyebutannya.
Pemain tengah (center) biasanya ditempati oleh pemain yang bertubuh paling tinggi dalam tim. Pada saat menyerang, Center bertugas menerima bola dan menembakkannya ke ring, sedangkan pada saat bertahan, pemain ini menjadi pertahanan terakhir. Power forward biasanya juga ditempati oleh pemain bertubuh tinggi karena bertugas sebagai penangkap bola pantul yang gagal masuk ke dalam ring (rebound), terutama saat bertahan. Dalam posisi menyerang, seorang PF diharapkan menangkap bola rebound dan segera menembakkannya kembali ke dalam ring. Small forward, umumnya diisi oleh pemain yang agresif dalam melakukan serangan ke daerah musuh dan juga memiliki tembakan yang konsisten dari bagian luar garis tembakan bebas. Shooting guard umumnya diisi oleh pemain dengan kemampuan bertahan dan mencuri bola yang baik. Dalam posisi menyerang, SG berperan sebagai pemegang bola kedua dan juga menembakkan lemparan tiga angka. Point guard adalah pemimpin penyerangan yang biasanya memiliki umpan (passing) dan dribble.


 

Gambar diatas adalah gambaran posisi-posisi dalam bola basket, penomoran ini memudahkan manajer dan pelatih dalam mengatur strategi dan memberikan arahan saat pertandingan maupun saat latihan. Berikut adalah penjelasan yang lebih rinci tentang masing-masing posisi dalam bola basket :
1.       Point Guard (PG)
Sesuai dengan namanya, tugas PG saat posisi bertahan adalah menjaga lawan agar tidak mencetak poin. Sedangkan dalam posisi menyerang seorang PG biasanya dituntut memiliki skill dalam dribble dan passing/umpan yang baik, sebab seorang PG seringkali mendapatkan bola yang tidak masuk dari lawan. PG bertugas mengatur permainan dengan mengatur strategi yang akan diterapkan dengan cara penerapan pola-pola permainan yang telah dipelajari oleh timnya. Walaupun handling bola sangat penting dalam bola basket dimanapun posisinya, namuan banyak yang berpendapat individu yang berkemampuan dribble paling baik akan cocok menempati posisi ini. PG mengatur serangan dan biasanya mempunyai tipikal melakukan passing atau umpan yang pertama, jadi akurasi dan passing yang tepat adalah kunci dari kesuksesan pada posisi ini. PG seharusnya menjadi yang terdepan dalam melakukan assist dalam satu tim.
Ada beberapa kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang PG, yaitu kemampuan memimpin, berkomunikasi, membaca situasi pertandingan, menghadapi tekanan sistem pertahanan penuh (full court press), dan mengontrol permainan. Secara teknik, point guard biasanya memiliki memiliki kecepatan tinggi, mengolah dan mengoper bola dengan baik, serta dapat menembak dari jarak jauh. Dalam keadaan bertahan, point guard berperan sebagai lapisan pertahanan pertama yang biasanya menjaga lawan yang menjadi pemegang bola pertama.Selain itu, pemain pada posisi ini juga diharapkan banyak mencuri bola dari lawan saat berada dalam pertahanan.

2.       Shooting Guard (SG)
Shooting guard (disebut juga off-guard atau two-guard) adalah salah satu posisi standar dalam permainan bola basket. Sesuai dengan namanya, saat bertahan posisi ini bertugas menghalau pemain lawan agar tidak melakukan tembakan baik jarak jauh maupun tembakan di dalam garis three point. Pemain yang mengisi posisi ini biasanya adalah penembak terbaik di dalam tim. SG diharapkan memiliki kemampuan bola yang baik karena mereka dapat bertugas membantu dan menggantikan point guard saat sedang menyerang ke ring lawan.Umumnya, SG merupakan penembak yang baik dari garis perimeter (daerah sekitar batas garis tiga angka). Pemain yang ditugaskan dalam posisi SG biasanya berpostur lebih tinggi daripada point guard, namun lebih pendek daripada pemain forward dan center. Tinggi seorang SG, umumnya berkisar antara 1.91 meter hingga 2.01 meter. Beberapa tim menjadikan SG berperan sekaligus sebagai pembawa bola sehingga pemain dalam posisi ini disebut sebagai combo guard. Seorang SG harus mampu menembak dari berbagai posisi di dalam lapangan dan memiliki gerakan yang kreatif sehingga sulit dijaga dalam pertandingan.
Strategi serangan menentukan pola bermain dari seorang SG, seorang SG dapat membantu bola mengalir dalam serangan, namun di lain waktu pemain ini juga dapat menjadi penembak utama, dapat juga melakukan drive langsung ke dalam jantung pertahanan lawan. Seorang SG juga dapat merangkap sebagai small forward (SF).
3.       Small Forward (SF)
Small forward adalah salah satu posisi dalam permainan bola basket yang membutuhkan pemain dengan berbagai variasi kemampuan. Tinggi badan seorang SF berkisar antara 6.4-6.8 kaki untuk pemain pria dan 5.11-6.3 kaki untuk pemain wanita. Biasanya, SF diisi dengan pemain yang memiliki kemampuan satu-lawan-satu (one-on-one) terbaik di tim. Posisi ini harus bermain agresif dan kuat, mampu membawa (dribble) bola dengan lincah, dan mencetak skor dengan baik. Dalam mencetak skor, SF biasanya mahir dalam menembak dari luar garis tiga angka (perimeter) maupun dari bagian dalam ring dengan berbagai variasi permainan. Seorang SF akan menolong dan mengambil peran point guard yang berada dalam tekanan pertahanan lawan. Dalam keadaan bertahan, SF harus mampu menjaga lawan yang bermain pada posisi 2 atau 3, baik lawannya memiliki postur tubuh lebih tinggi atau lebih pendek. Selain membutuhkan stamina yang kuat dan kecepatan yang tinggi, bermain sebagai SF juga dituntut melakukan rebound, terutama saat berada dalam posisi bertahan. Seorang SF diharapkan dapat membuat screen dan berkemampuan rebound yang lebih baik dibandingkan guard.

4.       Power Forward (PF)
Power forward (strong forward atau big forward) adalah posisi dalam permainan bola basket yang diisi oleh salah satu pemain berpostur tinggi dan kuat. Salah satu tugas utama PF adalah menangkap bola yang memantul dari ring (rebound) baik dalam keadaan bertahan maupun menyerang. Dibandingkan dengan small forward, posisi ini akan banyak bergerak di dekat (bawah) ring untuk menembak dari jarak dekat atau memaksa lawan membuat pelanggaran (foul) atas dirinya. Pemain yang menempati posisi ini sering kali berganti peran dengan pemain tengah (center). Dulunya, memang tidak banyak perbedaan antara power forward dan center, namun seiring perkembangan olahraga basket, power forward bermain dan bergerak lebih jauh dari bawah ring. Di kompetisi NBA, seorang power forward umumnya memiliki tinggi 6.7 - 7 kaki dan berat 240-260 pon. Dalam posisi menyerang, power forward akan menghalangi lawan yang sedang menjaga center sehingga center dapat mencetak skor dengan leluasa.
Posisi ini terkadang juga disebut dengan nama strong forward. Seorang forward harus dapat melihat posisi kosong di dekat key hole untuk dapat melakukan penetrasi ke dalam, yang diharapkan dapat menerima passing/umpan lalu dilanjutkan dengan drive ke dalam. Forward biasanya berpostur tinggi dan kuat, tugas utama mereka adalah melakukan rebound dan bekerja di point area. Forward diharuskan berkemampuan menembak medium yang baik. Tembakan mereka akan lebih banyak adadi dekat ring atau sekitar point area. Forward adalah salah satu posisi penting dalam permainan basket.

5.       Center
Pemain tengah (bahasa Inggris: center big man) dalam permainan basket adalah pemain dengan tubuh terbesar atau tertinggi di tim yang mengambil posisi di area garis tembakan bebas (free-throw line). Salah satu kemampuan utama yang harus dimiliki seorang pemain tengah adalah memanfaatkan punggungnya untuk menghalangi lawan dan menangkap bola pantul yang tidak masuk ke ring (rebound). Kelebihan dari seorang pemain tengah yang berpostur tinggi adalah menyulitkan lawan dalam mencetak skor dari dekat ring. Pemain tengah akan banyak melakukan tembakan dari daerah dekat ring dan hal ini biasanya menghasilkan banyak pelanggaran dari lawan yang mencoba menghalangi. Oleh karena itu, pemain tengah sering mendapat kesempatan melakukan lemparan bebas. Suatu tim yang baik harus mengatur permainan supaya bola basket dapat dioper ke pemain tengah. Hal ini karena tembakan yang berasal dari jarak dekat memiliki persentase keberhasilan yang cukup tinggi dibandingkan tembakan dari luar jarak 10 kaki. Selain mencetak skor, kemampuan lain yang harus dikuasai oleh pemain tengah adalah melakukan blok atau menghalangi tembakan lawan (blocked-shot).


Yap, begitulah sedikit yang dapat saya share ke temen2 AN NAHL, dipahami yo rek...hehe

Kamis, 13 Maret 2014

Istilah-istilah penting dalam Permainan Bola Basket

Assalamu’alaikum wr wb...
Gimana kabar nih temen-temen An Nahl? Sehat kan? Tetep semangat buat sekolahnya. Ini adalah daftar istilah dan terminologi dalam bola basket. Simak dan pahami ya, biar permainan kita bisa segera berkembang. Aamiin ^_^

Seperti olahraga maupun permainan lainnya, permainan bola basket memiliki istilah istilah sendiri dalam pelaksanaannya. Seseorang bisa saja mendengarkan komentar atau perkataan pelatih ketika berbicara kepada team nya, tapi tetep aja ga ngerti tu pelatih ngomong apa walau mendengarkan dengan seksama.
Posting kali ini akan membahas terminology ataupun 
istilah-istilah dalam permainan bola basket seperti screenpickhigh post, dan lain lain.

  • Area “paint” adalah wilayah yang berada antara baseline (garis out) dan free throw line (garis freethrow). Jika pemain menyerang berada didalam area tanpa melakukan apapun selama 3 detik, maka akan terkena 3 second violation (pelanggaran 3 detik).
  • “Free throw line” adalah garis lemparan bebas
  • “Low Post” adalah wilayah dibawah ring basket baik kiri maupun kanan. Sesuai dengan namanya, biasanya daerah ini ialah wilayah yang sulit untuk melakukan tembakan.
  • “High Post” adalah wilayah setengah dari lingkaran area lemparan bebas. Dimulai dari garis lemparan bebas sampai “elbow” (lihat diagram)
  • “Point” adalah wilayah depan tempat playmaker biasa memulai serangan, dan “wings” adalah area kiri kanan dari “point” biasa di isi oleh seorang shooting guard(lihat diagram)
  • “top of the key” adalah wilayah 2 point antara “high post” dan “point”
  • “short corner” adalah wilayah di sudut2x perimeter lapangan berjarak sekitar 3-4meter yang biasa menjadi tempat open jump shoot.
  • “ball side atau strong side” adalah istilah untuk setengah bagian lapangan dimana bola sedang aktif dimainkan.
  • “weak side” adalah kebalikan dari strong side
  • “back door” adalah jenis permainan atau taktik dalam bola basket ketika seorang pemain berpindah (cutting inside) dari weak side ke strong side melalui bawah ring (under ring)
  • “10 seconds line “ (garis 10 detik) adalah garis baseline sampai dengan tengah lapangan. Ketika team menyerang tidak mampu keluar dari daerahnya sendiri dalam 10 detik maka akan terjadi 10 seconds violation (pelanggaran 10 detik)

Penomoran Pemain, Istilah Offensive dan Terminologi
Pada jaman dahulu kala… ceilee.. kesannya tuwir banget.. istilah penomoran pemain belum lazim digunakan. Pada saat itu hanya ada istilah 2 orang guard yang menjaga daerah perimeter, seorang center yang bermain di daerah high post, dan 2 orang forward yang berada di sudut lapangan maupun daerah wings.
Namun sekarang posisi pemain di ibaratkan sebagai nomor2x dikarenakan istilah2x diatas sudah tidak mampu menggambarkan posisi pemain dilapangan yang ketika seorang forward bisa berada under basket, seorang center di perimeter, maupun seorang guard di short corner.
Lihat diagram dibawah ini untuk lebih jelasnya mengenai penomoran pemain dalam pola 3-2 .



01 adalah point guard, wing kanan adalah 02, wing kiri 03, low post kanan 04 dan low post kiri 05.
01 biasanya adalah seorang point guard, dan 02 adalah seorang shooting guard, 03 seorang small forward dengan kemampuan shooting yang baik, 04 seorang power forward yang merupakan hustle rebounder ataupun petarung uder basket, dan 05 adalah pemain center maupun pemain dengan postur kuat di team.
Penomoran pemain bisa berbeda beda tergantung pola dasar yang di gunakan, namun intinya sama aja kaya diatas.

  • pick and Roll” adalah salah satu taktik dalam basket dimana seorang pemain melakukan screen untuk melindungi pemain lain yang memegang bola, sehingga pemain itu dapat melewati penjagaan, dan lalu dapat memberikan passing balik kepada pemain yang melakukan screen.
  • give and go adalah salah satu taktik dasar lain dalam basket, bisa juga dikatakan taktik 0ne-two, yaitu taktik ketika pemain memberikanpassing cepat kepada teman 1 team, lalu berlari dan bersiap untuk menerima kembali passing dari pemain tersebut.
  • “reverse the ball” bisa juga dikatakan fast break adalah memberikan passing cepat kearah ring basket lawan, sehingga lawan belum sanggup membuat pertahanan yang baik. Biasanya taktik ini digunakan kepada team dengan tipe pertahanan zone defense.
  • “post up” adalah posisi ketika seorang pemain menerima passing under basket setelah mampu melewati penjagaan lawan. Terdapat 2 pilihan ketika post up terjadi, bisa saja pemain tersebut melakukan under basket atau melakukan passing keluar untuk memberikan kesempatan 3 point kepada teman 1 team (inside out)
  • “Man-to-man Defense” adalah pola pertahanan ketika 1 pemain menjaga 1 pemain lawan atau bisa juga bertukar posisi (switch) ketika salah satu pemain bertahan terkena screen.
Seorang pemain dalam team yang menggunakan posisi pertahanan man to man harus mengerti arti dari “on ball” (menjaga pemain lawan yang memegang bola), “deny” (menjaga agar pemain lawan yang kita jaga tidak mendapatkan bola), 

  • “trap” atau double team adalah posisi ketika 2 pemain bertahan menjaga 1 pemain menyerang lawan yang memegang bola untuk memaksa lawan memberikan passing salah, maupun out of bounds.
  • “front the low post” adalah istilah yang digunakan dalam menjaga pemain low post lawan. Terdapat 2 pilihan posisi penjagaan, yaitu berdiri antara ring basket dan pemain lawan, ataupun berdiri antara pemain low post lawan dengan passer, jadi intinya kita menjaga agar passer tidak memberikan passing kepada pemain low post.
  • “box out” adalah posisi yang harus dilakukan setiap pemain bertahan ketika pemain lawan melakukan shooting. Pemain bertahan harus menjaga agar pemain lawan tidak mendapatkan offensive rebound dengan membuat screen antara pemain lawan dengan ring basket.
  • “Zone Defense” adalah tipe pertahanan dalam permainan bola basket ketika seorang pemain bertahan tidak menjaga secara spesifik 1 pemain lawan. Tapi menjaga secara spesifik suatu area dalam pertahanan sendiri.
  • “transition” adalah istilah yang menggambarkan proses dari bertahan, rebound dan menyerang balik. Sebuah team dengan “transition Offense” yang bagus dapat mendapat banyak point dari fast break



beberapa istilah umum lain dalam bola basket
1. 
Dribble :
Membawa bola dengan cara memantulkan ke tanah

2. 
Shoting :
Menembak ke ring dengan cara melemparkan bola. Untuk hasil yang bagus, arah bola sebaiknya membentuk kurva parabolic dan jangan lupa FOKUS.


3. Shot Clock :
Waktu menyerang sebelum bola menyentuh ring. untuk NBA menggunakan 24 detik, dan FIBA menggunakan shot clock 30 detik

4. Rebound :
Rebound adalah suatu istilah dalam permainan bola basket dimana seorang pemain menangkap atau mendapatkan bola pantul yang tidak berhasil masuk yang ditembakkan oleh pemain lain.

5. Block Shot :
melakukan blok terhadap tembakan lawan

6. Steal :
Mmencuri bola dari lawan saat dribble. Steal dalam basket adalah suatu istilah dimana seorang pemain bertahan berhasil merebut bola yang sedang dipegang, dioper atau didribble pihak lawan, tetapi tidak menyentuh tangan lawan atau akan dinyatakan sebagai pelanggaran. Posisi pebasket yang paling sering melakukan steal adalah Small Forward. Beberapa pebasket yang terkenal akan kemampuan stealnya di NBA adalah Scottie Pippen, Robert Horry, Michael Jordan, Magic Johnson, John Stockton, dan Allen Iverson

7. Intercept :
Mencuri bola dari lawan dengan cara memotong passing lawan

8. Passing :
Mengoper bola ke rekan satu tim

9. Assist :
Assist adalah suatu istilah dalam permainan bola basket dimana seorang pemain mengoper bola kepada temannya, dan pemain yang mendapat bola operan dari temannya itu tanpa mendribble (memantulkan bola ke tanah) langsung melempar atau memasukkan bola kedalam jaring basket (bola yang tidak masuk tidak dihitung).

10. Foul :
Pelanggaran

11. Team Foul:
Jumlah pelanggaran dalam satu team per babak nya. Otomatis akan diberikan free throw ke lawan apabila sudah mencapai 5

12. Foul Out :
Kartu merah dalam permainan basket, diberikan setelah seorang pemain melakukan 5 kali foul

13. Free Throw :
Tembakan bebas akibat pelanggaran yang dilakukan pemain lawan. Free throw diberikan apabila yang dilanggar dalam posisi akan melakukan shot atau sudah team foul

14. Three Seconds Violation :
Pelanggaran yang diberikan apabila seorang pemain berada di area tembakan bebas (key area) selama 3 detik

15. Back Ball / Back Court :
Pelanggaran karena pemain yang membawa bola kembali ke daerah pertahanan setelah melewati garis tengah

16. Back Door :
Strategi menyerang dengan cara membalik badan ke arah yang berlawanan untuk menghindari penjagaan lawan.

17. Pick and Roll :
Strategi menyerang 2 orang dengan cara 1 orang melakukan blok, menghalangi pergerakan lawan yang menjaga rekannya yang membawa bola, sehingga dapat bebas berlari. Setalah itu orang tadi berputar (roll)

18. Man to man marking :
trategi bertahan 1 lawan 1

19. Zone Defense :
Pertahanan sistem area, ada model 2-1-2, 1-2-2, 1-3-1, 2-3, 3-2

20. Full press defense :
Pertahanan 1 lawan 1, dimulai dari garis pertahanan lawan

21. Travelling / walking :
Pelanggaran karena membawa bola tidak di dribble, lebih dari 2 langkah

22. Double :
Pelanggaran karena setelah berhenti mend dribble, melakukan dribble lagi

23. Blok :
Blok dalam basket adalah suatu istilah dimana seorang pemain bertahan melakukan lompatan dan berhasil menghalang/menahan bola yang sedang dilempar oleh pihak lawan atau penyerang, sehingga bola tidak berhasil melaju dan masuk kedalam ring.

24. Slamdunk :
Slam dunk (atau biasa hanya disebut Dunk) adalah suatu gaya didalam permainan olahraga bola basket, seorang pemain berusaha memasukkan bola ke dalam keranjang dimana muka telapak tangan menyentuh besi pada ring basket (satu atau dua tangan) setelah bola melewati tinggi dari ring besi basket.

Nah, begitu tadi beberapa istilah dan terminologi dalam bola basket yang fardhu ‘ain diketahui temen2 semua. Semoga bermanfaat ya...

It's about passing bro...

PASSING
Passing atau operan adalah memberikan bola ke kawan dalam permainan bola basket. Cara memegang bola basket adalah sikap tangan membentuk mangkok besar. Bola berada di antara kedua telapak tangan. Telapak tangan melekat di samping bola agak ke belakang, jari-jari terentang melekat pada bola. Ibu jari terletak dekat dengan badan di bagian belakang bola yang menghadap ke arah tengah depan. Kedua kaki membentuk kuda-kuda dengan salah satu kaki di depan. Badan sedikit condong ke depan dan lutut rileks.
Dalam menangkap bola harus diperhatikan agar bola berada dalam penguasaan. Bola dijemput telapak tangan dengan jari-jari tangan terentang dan pergelangan tangan rileks. Saat bola masuk di antara kedua telapak tangan, jari tangan segera melekat ke bola dan ditarik ke belakang atau mengikuti arah datangnya bola. Menangkap bola (catching ball) terdiri dari dua macam cara yaitu menangkap bola di atas kepala dan menangkap boka di depan dada.
Jenis Jenis Passing (no 1-3 adalah jenis passing standar).
1.Bounce Pass
2.Chest Pass
3.Overhead Pass
4.Baseball Pass
5.Behind the back pass
1. Bounce Pass
Sesuai namanya bounce artinya memantul, maka bounce pass adalah memberikan bola ke kawan dengan cara dipantulkan ke tanah. Teorinya adalah memantulkan ke tanah dengan titik pantul 2/3 jarak kita ke target kawan.
Cara melakukan Bounce pass :
1. Metode pelaksanaannya (sikap permulaan) sama dengan operan setinggi dada.
2. Bola dilepaskan atau didorong dengan tolakan dua tangan menyerong ke bawah dari letak badan lawan dengan jarak kira-kira 1/3 dari penerima.
3. Pandangan mata ke arah bola yang dipantulkan, kemudian ke penerima
4. Bila berhadapan dengan lawan,maka sasaran pantulan bola berada di samping kanan atau kiri lawan.
2. Chest Pass
Chest artinya dada. Chest pass adalah memberikan bola ke kawan dengan cara di passing tepat diarah depan dada. Kelebihan chest pass adalah lebih cepat, lebih kuat untuk mencapai kawan. Cocok untuk team dengan tipe quick passing.
Adapun urutan teknik chest pass adalah sebagai berikut:
  1.  Cara Memegang Bola,
  2.  Awalan,
  3.  Tolakan atau Lemparan,
  4.  Gerakan Lanjutan,
  5.  Menerima Bola.
3. Overhead pass
Overhead artinya diatas kepala. Overhead pass adalah memberikan passing ke kawan dengan memegang bola diatas kepala, lalu lemparkan. Overhead pass biasa digunakan pada team dengan tipikal wall center. Maksudnya center maupun pemain dengan badan tinggi yang memiliki matchup lawan yang lebih kecil. Maka overhead pass sangat berguna.
Cara melakukan Overhead pass :
1. Cara memegang bola sama dengan lemparan dari depan dada, hanya saja posisi permulaan bola di atas kepala sedikit di depan dahi dan siku agak ditekuk.
2. Bola dilemparkan dengan lekukan pergelangan tangan yang arahnya agak menyarong ke bawah disertai dengan meluruskan lengan.
3.Lepasnya bola dari tangan menggunakan jentikan ujung jari tangan.

4. Baseball Pass
Baseball Pass ( operan jarak jauh ( fast break). Jika dilihat caranya mirip dengan orang melempar bola baseball ataupun bola rugby. Biasanya digunakan untuk long passing dalam fastbreak.
5. Behind the Back Pass
Teknik gerakan behind the back pass merupakan gerakan yang rumit untuk para pemula. Butuh latihan tekun dan berulang-ulang untuk bisa melakukan gerakan ini dengan baik dan benar. Operan ini sekarang sudah menjadi senjata menyerang yang umum. Keunggulan umpan ini yaitu lawan tidak mengetahui sasaran yang ingin dituju.



Daftar Pustaka
Rr. Julisa M. Rastafan, 2006, Bola Basket Untuk Semua, Bidang III PB Perbasi, Jakarta.
Wissel. Hal. 2003, Bola basket, PT. Rajagrafindo, Jakarta.

diambil dari http://el1ardiani.wordpress.com/2012/09/05/teknik-passing-dalam-bola-basket/

Rabu, 12 Maret 2014

7 JENIS SHOOTING

Assalamu'alaikum wr wb....sahabat lebah, gimana nih kabarnya?? kemarin kita udah belajar dribble kan, sekarang kita coba belajar teknik dasar basket yang kedua, yaitu shooting. simak ya...^_^
secara umum teknik dasar menembak shooting itu ada tujuh jenis yaitu :
  • Tembakan satu tangan  (One-hand Set Shot)
  • Lemparan bebas  (Free throw)
  • Tembakan sambil melompat (jump Shoot)
  • Tembakan tiga skor (Three point shoot)
  • Tembakan mengait (hook shoot)
  • Lay-up
  • Runner
Berikut ini akan dijelaskan, langkah-langkah pelaksanaan dari masing-masing teknik shooting tersebut  :

1.    Tembakan satu tangan (One-hand Set Shot)
Adapun langkah-langkah pelaksanaan adalah sebagai berikut :
  • Lihat target
  • Rentangkan kaki, punggung dan bahu
  • Lenturkan pergelangan dan jari-jari kedepan
  • Lepaskan ibu jari
  • Tangan mengimbang pada posisi bola terlepas
  •  Irama yang seimbang
2.    Lemparan bebas (Free Throw)
Suksesnya dalam melakukan lemparan bebas memerlukan keahlian, kebiasaan, konsentrasi dan keyakinan, kebiasaan, rileks dan irama mendukung konsentrasi dan keyakinan diri adapun langkah-langkah pelaksanaannya.
  • Lihat target
  • Ucapkan kata-kata kunci sasaran berirama
  • Rentangkan kaki, punggung dan bahu
  • Rentangkan siku
  • Lenturkan pinggang dan jari-jari kedepan
  • Lepaskan jari telunjuk
  • Tangan menyimbang pada bola sampai terlepas
3.    Tembakan sambil melompat (Jump shot)
Tembakan melompat sama dengan tembakan satu tangan hanya ada dua penyesuaian dasar, dimana pada tembakan melompat dalam mengangkat bola harus lebih tinggi dan menembak setelah melompat, bukannya menembak bersama dengan melompat adapun langkah-langkah teknik ini
  • Loncat lalu menembak
  • Tinggi lompatan tergantung pada jarak tembakan
  • Rentang kaki, punggung dan bahu
  • Rentangkan siku
  • Lenturkan pinggang dan jari-jari kedepan
  • Lepaskan jari-jari telunjuk
  • Laju penyimbang pada bola sampai terlepas
  • Irama yang sama
  • Lihat target

4.    Tembakan tigas Skor (Three Point Shoot)

Untuk tembakan tiga angka, disiapkan pada kejauhan yang cukup dari garis untuk minghindar penginjakan garis dan untuk mempokuskan  pandangan pada ring basket. Adapun langkah-langkah pelaksanaan adalah sebagai berikut :
  • Loncat tanpa ketegangan, menembak saat loncat keatas
  • Irama yang sama
  • Tenaga berurutan dari kaki, punggung dan bahu
  • Rentangkan siku
  • Lenturkan pinggang dan jari-jari kedepan
  • Lepaskan jari-jari telunjuk
  • Tangan menyeimbang pada bola sampai terlepas
5.    Tembakan mengait (Hook Shot)

Keunggulan tembakan mengait adalah susah dihalangi oleh lawan yang tinggi. Tembakan mengait terbatas didekat ring jarak  3 m hingga 4 m adapun langkah-langkah pelaksanaan adalah sebagai berikut :
  • Melangkah dan pivot kedepan
  • Angkat bola pada arah telinga
  • Tangan menyeimbang pada bola sampai bola terlepas
  • Irama yang seimbang
  • Lihat target

6.    Lay Up
Tembakan lay up dilakukan  dekat dengan keranjang basket setelah menyalip bola. Untuk dpat melakukan melompat yang tinggi dalam lay up, harus mempunyai kecepatan pada tiga atau empat langkah terakhir tetapi juga harus mengontrol kecepatan yang berlawanan. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut :
  • Angkat lutut dan menembak
  • Bawa bola diantara telinga dan bahu
  • Arahkan lengan, pergelangan dan jari-jari
  • Lepaskan bola jari telunjuk jari yang halus
  • Pertahankan posisi tangan penyeimbang pada bola sampai terlepas

7.    Runner
Tembakan lay up dipergunakan jauh dari ring basket dan bila menembak tekanan pada irama yang teratur. Adapun langkah-langkah pelaksanaan adalah sebagai berikut :
  • Lihat sasaran
  • Mendarat dengan seimbang
  • Lutut tertekuk
  • Tangan keatas
A. Tembakan dua angka – Permainan bola basket
Tembakan dua angka adalah tembakan masuk dari daerah dua angka bernilai dua. Adapun cara melakukan tembakan dua angka sebagai berikut :
  1. Lompat, Lalu tembak
  2. Tinggi lompatan tergantung pada jarak tembakan
  3. Rentangkan kaki, punggung, bahu
  4. Rentangkan siku
  5. Lenturkan pinggang dan jari-jari kedepan
  6. Lepaskan jari telunjuk
  7. Laju penyeimbang pada bola sampai terlepas
  8. Irama yang sama
  9. Lihat target
B.Tembakan tiga angka - Permainan bola basket
Tembakan tiga angka adalah suatu tembakan dari daerah dibelakang tiga point line memberi nilai tiga. Adapun cara-cara pelaksanaan adalah sebagai berikut :
  1. Lompat tampak ketegangan menembak saat melompat ketas
  2. Irama yang sama
  3. Tenaga berurutan dari kaki, punggung, bahu
  4. Rentangkan siku
  5. Lenturkan pingggang dan jari-jari kedepan
  6. Lepaskan jari telunjuk
  7. Tangan penyeimbang pada bola sampai terlepas
C. Perbandingan antara tembakan dua angka dan tembakan tiga angka  dalam permainan bola basket.
Pada kondisi seutuhnya bola basket adalah permainan tin dengan lima orang pemain. Menembak (shooting) yang baik bagi permainan tim dan memeiliki keahlian akan membuat bola basket menjadi permainan tim yang indah. Disamping itu dengan memiliki dan menguasai berbagai tehnik shooting ini akan membuka kesempatan mengolah bola sehingga terbuka kesempatan melaksanakan tembakan (shooting) kearah sasaran.
Untuk tembakan tiga angka akan dilakukan dan disiapkan pada kejangkauan yang cukup dari garis yang telah ditentukan untuk menghindari penginjakan garis dan untuk mempokuskan pandangan pada ring basket, tembakan tiga angka dapat dilakukan tanpa ketegangan saat melompat, karena semakin jauh melakukan tembakan biasanya memiliki waktu, sehingga saat melakukan tembakan tidak perlu melakukan tembakan terlalu tinggi, tetapi menggunakan tenaga lebih dari kaki dan menambah tenaga dengan cara melangkag saat akan melakukan tembakan. Tembakan dua angka dan tembakan tiga angka sebagai salah satu teknik dalam menembak yang dapat meningkatkan penilaian, antisipasi, tipuan, ketepatan, kekuatan serta melincahkan disaat melakukan tembakan dalam permainan bola basket. Berkaitan dengan hal ini, menurut Wissel (2000:47) mengatakan bahwa kegunaan secara khusus dengan menguasai dan menggunakan berbagai teknik dasar dalam melakukan tembakan ini adalah dapat membantu ketepatan disaat melakukan tembakan itu sendiri.
D. Gambar lapangan bola basket dan keterangan
Lapangan Bola Basket
Keterangan
  1. Tembakan 3 angka (Tembakan dari luar garis setengah lingkaran)
  2. Tembakan 2 angka (Tembakan dari dalam garis setengah lingkaran)
  3. Basket (keranjang / papan ring)
  4. Free throw line (Lemparan bebas)
  5. Midcourt line (Garis tengah lapangan)
  6. Center cirle (Lingkaran Tengah)
  7. Sideline (Garis batas tiap sisi)
  8. Free throw lane (pemain yang menyerang tidak bolah berdiam lebih lama dari 3 detik)
Daftar Pustaka
Rr. Julisa M. Rastafan, 2006, Bola Basket Untuk Semua, Bidang III PB Perbasi, Jakarta.
Wissel. Hal. 2003, Bola basket, PT. Rajagrafindo, Jakarta.